Metode Inspeksi dan Deteksi Korosi pada Struktur Baja

Korosi pada struktur baja dapat mengurangi kekuatan dan umur panjang infrastruktur. Inspeksi dan deteksi yang efektif sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Metode Inspeksi

  1. Inspeksi Visual
    • Manual: Pemeriksaan langsung untuk mendeteksi korosi yang terlihat. Sederhana, tetapi hanya efektif pada permukaan yang terlihat.
    • Fotografi/Video: Dokumentasi visual yang memungkinkan analisis lebih lanjut, meskipun masih bergantung pada pengamatan manusia.
  2. Metode Non-Destruktif (NDT)
    • Ultrasonic Testing (UT): Menggunakan gelombang ultrasonik untuk mendeteksi korosi di bawah permukaan.
    • Magnetic Particle Inspection (MPI): Menggunakan medan magnet untuk mendeteksi korosi pada atau dekat permukaan.
    • Radiography (X-ray): Menggunakan sinar-X untuk mendeteksi korosi internal tanpa merusak struktur.
    • Eddy Current Testing (ECT): Menggunakan arus eddy untuk mendeteksi perubahan dalam konduktivitas material yang menunjukkan korosi.
Lihat Juga  Pengaruh Kelembaban Terhadap Proses Korosi

Pemantauan Berkelanjutan

  1. Sensor Korosi: Memantau kondisi material secara real-time untuk deteksi dini korosi.
  2. Electrochemical Impedance Spectroscopy (EIS): Mengukur impedansi listrik untuk mendeteksi tahap awal korosi.

Kesimpulan

Inspeksi rutin menggunakan metode visual dan non-destruktif dapat mengidentifikasi korosi lebih awal. Pemantauan berkelanjutan membantu mencegah kerusakan lebih lanjut, memastikan keamanan dan keandalan struktur baja.

Lihat Juga  Jenis-Jenis Korosi: Korosi Seragam hingga Korosi Lokal

By indocor